Freefastapp.net – Teknologi Blockchain merupakan system dan mekanisme dengan basis data lanjutan, memungkinkan banyak informasi yang transparan dalam sebuah jaringan bisnis. Basis komponen data dari Blockchain akan menyimpan data di dalam block, yang nantinya akan dihubungkan Bersama dalam sebuah rantai.
Datanya bersifat konsisten secara kronologis, karena memang tidak akan bisa menghapus pun juga mengubah rantai tanpa adanya konsensus dari jaringan. Karenanya, maka kamu bisa menggunakan Blockchain dalam membuat buku besar yang tidak bisa diubah atau tetap dalam melakukan pelacakan suatu pesanan, akun, pembayaran hingga beberapa transaksi lainnya.
Sistem akan memiliki mekanisme tertentu, secara bawaan dan akan mencegah entri transaksi yang tidak sah dan juga menciptakan konsistensi di dalam sebuah tampilan Bersama dari transaksi tersebut.
Pentingnya Teknologi Blockchain
Teknologi dengan basis data tradisional, akan menghadirkan beberapa tantangan di dalam pencatatan sebuah transaksi keuangan. Misalnya saja dapat dilihat langsung dari kasus penjualan property. Setelah uangnya dibayarkan, maka kepemilikan property akan dialihkan langsung ke pembeli.
Secara individu atau bahkan ke pembeli dan penjual, bisa mencatat transaksi moneter dan tidak ada sumber yang bisa dipercaya. Penjual bisa dengan gampang mengklaim, bahwa mereka belum menerima uang walaupun sudah menerimanya. Pembeli bisa sama-sama memiliki dan mengeluarkan argument, bahwa mereka sudah membayar uang walaupun belum membayarkannya.
Agar dapat menghindari suatu potensi dan juga masalah hukum, maka pihak ketiga terpercaya harus mengawasi juga melakukan validasi atas sebuah transaksi. Hadirnya otoritas pusat tersebut tidak hanya merumitkan transaksi, namun juga akan menciptakan suatu titik kelemahan. Jika basis data pusatnya disusupi, maka kedua belah pihak akan otomatis dirugikan.
Blockchain akan mengurangi masalah tersebut, kemudian menciptakan system yang terdesentralisasi dan juga anti rusak dalam mencatat sebuah transaksi. Di dalam sebuah scenario transaksi property, Blockchain akan membuat buku besar dan masing-masing untuk satu pembeli dan penjualnya.
Semua transaksi harus disetujui oleh kedua belah pihak, pun secara otomatis akan diperbaharui di kedua buku besar tersebut pada waktu yang nyata. Setiap perubahan dalam proses transaksi historis akan merusak seluruh buku besar yang ada. Selanjutnya, property Blockchain sudah digunakan dalam banyak sektor, termasuk dalam pembuatan mata uang digital seperti dengan Bitcoin.
Sistem Industri Berbeda dalam Penggunaan Blockchain
Blockchain menjadi teknologi baru, diadopsi secara inovatif oleh banyak industry. Berikut akan dijelaskan tentang beberapa kasus penggunaan dalam berbagai industry yang berbeda, dan juga terbagi atas beberapa sub bagian.
Energi
Perusahaan energi akan menggunakan komponen teknologi Blockchain, guna menciptakan suatu platform perdagangan energi peer to peer dan akan menyederhanakan akses ke energi yang bisa diperbaharui. Contohnya:
- Perusahaan energi dengan basis komponen Blockchain sudah menciptakan tentang platform perdagangan untuk menjual Listrik antar individu. Pemilik rumah yang menggunakan panel surya dan menggunakan platform tersebut dalam menjual kelebihan energi surya ke tetangga. Sebagian besar prosesnya akan otomatis, pengukur pintar akan membuat system transaksi Blockchain akan langsung mencatatnya.
- Contoh lain adalah hadirnya inisiatif crowdfunding dengan basis Blockchain, pengguna bisa memberikan sponsor dan juga memiliki panel surya di Masyarakat yang kekurangan pada akses energi. Sponsor juga bisa menyewakan panel surya kepada Masyarakat Ketika Pembangunan sudah dilakukan.
Keuangan
Sistem keuangan tradisional seperti dengan bank atau bahkan bursa saham, akan menggunakan system Blockchain dalam mengelola pembayaran, perdagangan pasar online hingga akun.
Misalnya saja dengan Singapore Exchange Limited, menjadi sebuah Perusahaan induk investasi yang menyediakan tentang layanan perdagangan keuangan diseluruh Kawasan Asia. Penggunaan teknologi Blockchain ternyata dapat membangun akun pembayaran antar bank, lebih efektif juga lebih efisien.
Dengan pengadopsian teknologi dari Blockchain, maka Singapore Exchange Limited tersebut berhasil memecahkan beberapa kesulitan. Salah satunya adalah pemrosesan batch dan juga rekonsiliasi manual dari banyak transaksi keuangan.
Media dan hiburan
Perusahaan dalam media hiburan, ternyata menggunakan teknologi Blockchain untuk dapat mengelola data dan juga hak cipta. Verifikasi dari hak cipta sangatlah penting, agar pengelolaan kompensasi yang adil bagi banyak artis.
Dibutuhkan juga beberapa transaksi agar bisa mencatat tentang penjualan atau transfer konten hak cipta. Misalnya saja dengan Sony Music Entertainment Japan, akan menggunakan teknologi Blockchain yang menjadikan manajemen hak digital menjadi lebih efektif.
Sony Music Entertainment Japan sudah berhasil menggunakan system strategi Blockchain, guna meningkatkan produktivitas dan juga mengurangi biaya dalam proses pengelolaan hak cipta.
Ritel
Perusahaan ritel akan menggunakan Blockchain dalam melakukan pelacakan, pergerakan barang diantara pemasok dan juga pembeli. Misalnya saja tentang ritel Amazon, sudah mengajukan patennya dalam system teknologi buku besar yang sudah terdistribusi.
Selanjutnya akan menggunakan Blockchain untuk melakukan verifikasi bahwa semua barangnya asli. Penjual yang ada di Amazon juga akan memetakan tentang rantai pasokannya. Dengan cara mengizinkan para peserta, seperti distributor, kurir hingga produsen dan pengguna akhir atau pengguna sekunder. Demi menambahkan tentang peristiwa atau historynya ke buku besar setelah melakukan daftar pada otoritas sertifikat.
Fitur dari Teknologi Blockchain
Desentralisasi
Sistem fitur desentralisasi dalam Blockchain ternyata mengacu dalam control transfer dan juga pengambilan Keputusan atas entitas terpusat. Entah itu suatu individu, organisasi atau grup ke dalam suatu jaringan yang terdistribusi.
Jaringan Blockchain yang telah terdesentralisasi, ternyata akan menggunakan transparansi dalam mengurangi kebutuhan juga kepercayaan diantara pesertanya. Jaringan tersebut menghalangi peserta agar tidak menggunakan system otoritas atau control atas satu sama lainnya dengan cara yang menurunkan fungsionalitas system jaringan.
Ketetapan
Ketetapan menjadi suatu yang tidak bisa diubah atau bahkan ditukar, dan tidak ada peserta yang bisa mengubah transaksi Ketika sudah dicatat dalam buku besar Bersama. Ketika catatan transaksi berisi tentang kesalahan, maka kamu harus menambahkan transaksi baru guna membalikkan tentang kesalahan tersebut. Berikutnya kedua transaksi tersebut bisa langsung dilihat system jaringan.
Konsensus
Berikutnya ada fitur konsensus, yang menjadi system Blockchain dalam menetapkan aturan tentang persetujuan peserta. Atau untuk mencatat tentang transaksi. Kamu sendiri bisa mencatat tentang transaksi baru, hanya Ketika mayoritas peserta dalam jaringannya dapat memberikan persetujuan mereka sendiri.
Dalam suatu system digital yang semakin berkembang secara pesat dan masif, system teknologi Blockchain jadi salah satu inovasi paling besar. Dapat memungkinkan penyimpanan juga pembuatan tentang data yang lebih terdesentralisasi juga lebih terenkripsi.
Teknologi dari Blockchain sendiri sudah mengubah tentang bagaimana dunia dalam melakukan transaksi. Bekerja dalam banyak industry, berkomunikasi dan bahkan termasuk dalam keuangan, pemerintahan hingga logistic.
Pun pada akhirnya Blockchain ini memberikan manfaat kepada Masyarakat umum. Dan tentu saja sangat cocok diaplikasikan atau diterapkan di era sekarang. Sistem yang sudah serba canggih, serta modern dan digital, membuat Blockchain sangat amat kompatibel di masa sekarang.
Baca Juga : Mengenali Teknologi Blockchain, Sejarah hingga Manfaat dan Implementasinya