Freefastapp.net – Perkembangan teknologi sangat berperan penuh pada kehidupan manusia. Saat ini, hampir sebagian penduduk di seluruh dunia termasuk negara Indonesia sudah menikmati kemajuan teknologi. Dengan adanya kemajuan teknologi kita dapat menciptakan peluang untuk menghasilkan pundi rupiah bahkan tanpa harus meninggalkan rumah. Namun pada kesempatan kali ini, kita akan membahas sedikit tentang contoh teknologi blockchain.

Blockchain merupakan sebuah teknologi yang mekanismenya berbasis data canggih. Mekanisme ini memungkinkan pembagian informasi secara transparan dalam sebuah jaringan bisnis. Basis data blockchain ini juga menyimpan data-data dalam blok yang saling terhubung dalam rantai. Blok-blok ini memiliki berbagai kumpulan catatan informasi yang dapat digunakan untuk melacak berbagai hal seperti transaksi, produk dan data pribadi.

Teknologi blockchain sudah ada sejak tahun 1921, penemu blockchain ialah Scott Stornetta dan Stuart Haber. Mereka yang menemukan ide rantai blok yang terhubung dengan waktu sebagai solusi untuk memecahkan masalah dalam autentikasi dokumen. Teknologi blockchain ini dapat digunakan di berbagai sektor seperti sektor keuangan, sektor riil, dan lain semacamnya. Secara singkat, blockchain dapat diartikan sebagai sistem pencatatan informasi dalam bentuk digital atau tempat penyimpanan data (bank data) secara permanen yang tidak bisa diubah atau di otak-atik agar aman dan kekal.

Terdapat 3 (tiga) jenis blockchain

  1. Blockchain Konsorsium merupakan jenis blockchain yang dimana datanya dapat diakses oleh beberapa pihak.
  2. Blockchain Publik bersifat terbuka dan transparan sehingga semua pihak dapat memiliki dan mengakses serta mengendalikan data.

Cara kerja Blockchain setiap blok yang berisi sejumlah data atau transaksi akan terhubung melalui sistem kriptografi. Penggunaannya memang tidak terlepas dari cryptocurrency dan lainnya tapi masih banyak sektor yang memanfaatkan perkembangan teknologi ini, antara lain seperti berikut:

  1. Supply chain manajemen Pada industri ini teknologi blockchain dapat digunakan untuk melacak asal dan pergerakan suatu barang dalam rantai pasokan, simplenya adalah seperti saat kita membeli barang secara online di aplikasi marketplace.
  2. Voting system Blockchain menciptakan sistem voting yang dapat digunakan dengan aman dan transparan.
  3. Healthcare Di rumah sakit, blockchain bisa digunakan untuk melacak catatan rekam medis pasien dan mengamankan data pasien
  4. Real estate Blockchain digunakan untuk menciptakan sistem properti yang aman dan juga transparan tentunya.
  5. Food safety Pada aplikasi blockchain digunakan untuk melacak asal dan pergerakan makanan serta untuk memastikan keselamatan makanan ketika sedang dalam perjalanan.

Dampak Positif Adanya Teknologi Blockchain Di Sistem Kehidupan

Bayangkan jika kamu ingin mengirim uang kepada teman, namun yang jadi masalah ialah prosesnya yang lama dan ada pihak yang memotong biaya. Nah, dalam konteks ini blockchain hadir sebagai solusi untuk mencatat seluruh transaksi agar semua orang yang terhubung langsung mengetahui dan sistem akan memperbarui catatannya secara otomatis. Blockchain pertama dikenal sebagai bitcoin, dimana merupakan mata uang digital yang tidak dikontrol oleh siapapun.

Namun seiring waktu berjalan, teknologi ini berkembang dengan sangat pesat. Jika kalian berpikir bahwa teknologi blockchain hanya diterapkan di dunia kripto itu salah besar. Karena saat ini sudah ada banyak perusahaan besar yang menggunakan teknologi blockchain untuk operasinya seperti Maersk, Walmart, De Beers, Microsoft. Berikut dampak blockchain yang akan menjadi pondasi dalam segala hal dan akan merubah hidup kita:

  1. Pembayaran instan tanpa batasan Bayangkan kamu membeli suatu barang di luar negeri tanpa khawatir soal biaya transfer atau konversi mata uang. Disini blockchain akan membuat pembayaran lintas negara menjadi super cepat dan murah. Semua transaksi langsung masuk tanpa melalui perantara.
  2. Identitas digital yang aman Kamu tidak perlu lagi membawa ktp atau sim. Hanya cukup memiliki 1 (satu) ID digital yang terhubung langsung ke blockchain.
  3. Smart Contract yang Otomatis Kontrak kerja, jual beli tanah atau rumah semuanya bisa dilakukan lewat smart contract secara otomatis tanpa drama, tanpa keterlambatan. Dan yang lebih kerennya lagi, kamu tidak perlu khawatir dengan penipuan.
  4. Dunia kerja yang lebih fleksibel Ada banyak orang yang tidak perlu lagi bekerja 9 (sembilan) jam, 5 (lima) hari kerja dalam seminggu.
  5. Metaverse yang terhubung dengan Contoh blockchain Masuk dunia virtual di masa depan. Kamu benar-benar bisa memiliki aset digital yang terhubung dengan blockchain seperti tanah, rumah, bahkan barang dalam game.
  6. Keamanan data yang lebih kuat Data pribadi kamu akan lebih aman karena blockchain akan memastikan privasi dan keamanan data lebih terjaga dari tangan yang tidak bertanggung jawab.

Stigma Negatif Teknologi Blockchain Dalam Masyarakat

Jadi dunia di masa yang akan datang akan lebih canggih, lebih efisien, dan lebih transparan berkat adanya kekuatan sistem teknologi blockchain. Mitos-mitos blockchain yang beredar dan masih banyak dipercaya masyarakat:

Blockchain dibuat khusus untuk kripto

Mitos ini merupakan yang paling populer, faktanya blockchain sudah dapat dipakai dalam berbagai hal mulai dari supply chain. Voting elektronik, sampai sektor kesehatan. Misalnya perusahaan besar seperti IBM, perusahaan tersebut menggunakan sistem teknologi blockchain untuk melacak asal-usul produk makanan agar lebih transparan dan aman.

Blockchain mudah diretas

Banyak yang bilang bahwa blockchain tidak aman, namun pada kenyataannya blockchain itu salah satu teknologi paling aman karena data disimpan pada ribuan komputer (desentralisasi). Untuk meretas satu blockchain, kamu harus meretas ribuan komputer sekaligus karena data yang tersimpan saling terkait.

Blockchain boros energi

Sebagian blockchain memang ada yang memakai banyak energi, akan tetapi itu semua tergantung mekanisme apa yang diterapkan. Contohnya ethereum sudah migrasi ke proof of stake yang membuat penggunaan energinya turun lebih dari 90%.

Blockchain tidak legal

Banyak yang berfikir bahwa blockchain itu ilegal padahal banyak negara termasuk indonesia sudah mulai mengatur dan mendukung Contoh teknologi blockchain dalam sistem pembayaran dan bisnis lainnya.

Blockchain ribet dan mahal

Orang-orang berfikir blockchain hanya bisa digunakan oleh perusahaan besar padahal saat ini teknologi blockchain makin mudah di akses bahkan start up kecil sekalipun bisa memanfaatkan blockchain untuk membuat aplikasi atau solusi bisnis.

Jika kamu adalah salah satu orang yang masih percaya mitos mengenai blockchain, sekarang adalah waktu yang tepat untuk membuka mata. Saat ini kita harus melek teknologi karena sangat berpengaruh pada banyak aspek kehidupan.

Baca Juga : Memahami Bagaimana Peran Teknologi Blockchain dalam Dunia Bisnis dan Era Digital Baru

By idwnld8