Freefastapp.net – Smart grid adalah teknologi yang membutuhkan sistem komunikasi yang memungkinkan pertukaran data yang cepat dan akurat antara komponen jaringan. Hal ini memungkinkan, pengguna untuk lebih sadar akan penggunaan energi serta potensi untuk penghematan misalnya, melalui aplikasi smartphone, pengguna bisa melihat konsumsi energi mereka secara real time dan membuat keputusan yang lebih informasi tentang cara mengurangi penggunaan energi.
Teknologi ini mengintergrasikan berbagai sumber energi terbarukan seperti angin dan matahari, ke dalam jaringan listrik tradisional. Hal ini tidak hanya memperluas kapasitas produksi energi tanpa mengorbankan lingkungan tetapi juga memperkuat keandalan sistem dalam menghadapi fluktuasi. Dengan kemampuannya untuk secara otomatis menyesuaikan suplai dan permintaah smart grid menjanjikan masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Sehingga, ada jenis-jenis teknologi smart grid yang dapat dipahami oleh anda.
Inilah Jenis-Jenis Teknologi Smart Grid yang Dapat Dipahami
Teknologi smart grid mengubah infrastruktur energi dan mentransformasi jaringan listrik. Perangkat generiasi berikutnya memodernisasi utiliitas untuk memastikan peningkatan stabilitas, keandalan, aksesbilitas, dan keterjangkauan. Disini akan disebutkan jenis-jenis teknologi smart grid yang dapat dipahami yaitu:
Meteran pintar
meteran canggih merupakan salah satu utama teknologi jaringan pintar. Di kenal juga sebagai meteran pintar, perangkat ini menyederhanakan dan mengotomatiskan proses pemantauan konsumsi energi. Meteran pintar ini secara otomatis merekam data penggunaan energi dan bertindak sebagai jembatan antara konsumen dan penyedia energi.
Ada beberapa manfaat dari meteran pintar ini, misalnya meteran pintar memungkinkan pemantauan pengguna energi secara real time bagi penyedia dan konsumen. Hal ini memungkinkan operator jaringan pintar lebih tanggap terhadap distribusi daya. Selain itu, teknologi dalam meteran pintar membuatnya lebih akurat daripada meteran analog sehingga memastikan penagihan dan pengukuran yang akurat.
Operator jaringan juga bisa menggunakan data meteran untuk meningkatkan efisiensi secara keseluruhan dan menciptakan harga saat puncak dan di luar puncak.
Demikian pula, meteran pintar ini memiliki lebih banyak sensor daripada meteran analog yang membuat peluang baru dalam pendeteksian kesalahan. Meter yang terhubung dengan cepat bisa mengidentifikasi dan melapor gangguan atau masalah apa pun sehingga petugas perbaikan segera merespons.
Peralatan pemantauan jaringan
Peralatan pemantauan jaringan merupakan jenis teknologi jaringan pintar yang penting karena memastikan penyedia energi memiliki visibilitas yang mereka butuhkan untuk menjaga jaringan tetap beroperasi. Sehingga Peralatan pemantauan mencakup banyak perangkat dan teknologi, seperti sensor IoT dan sistem SCADA. Faktanya, meteran pintar merupakan jenis perangkat pemantauan jaringan.
Jaringan listrik tradisional juga menggunakan peralatan pemantauan. Jadi apa bedanya dengan smart gird? Biasanya smart grid mengintergrasikan perangkat pemantauan yang lebih canggih dan terhubung yang memungkinkan pengumpulan data dan visibilitas waktu nyata. Peralatan pemantauan yang terhubung sangat penting untuk pemeliharaan yang cepat dan andal serta deteksi waktu henti.
Perangkat internet segala hal
perangkat IoT merupakan kemajuan luar biasa bagi teknologi smart gird. Sehingga perangkat ini memungkinkan pengumpulan dan pemantauan data yang sederhana dan otonom di setiap tingkat jaringan. Bahkan, banyak sekali perangkat konsumen dasar seperti meteran pintar dan lampu pintar menggunakan teknologi IoT.
IoT adalah inti dari jaringan listrik generasi berikutnya. IoT memperluas visibilitas, meningatkan komunikasi, meningkatkan efisiensi energi dan masih banyak lagi. Perangkat ini menjembatani kesenjangan antara pengindaraan dan konekvitas. Perangkat ini bertindak sebagai sistem saraf yang mengirimkan data ke seluruh jaringan.
Penyedia energi dapat dengan mudah melihat sejumlah besar dan real time dari perangkat IoT di hubungan terpusat yang memungkinkan manajemen jaringan yang sangat efisien.
Penyimpanan energi
keberhasilan smart grid bergantung pada penyimpanan energi, terutama saat dunia beralih ke energi terbarukan. Beberapa jenis energi bersih seperti angin dan matahari, tersedia secara berkala. Jadi penyedia energi memerlukan cara untuk menyimpan semua energi untuk digunakan nanti memaksimalkan nilai ladang energi.
Selain itu, penyimpanan energi memastikan keandalan dan keamanan dengan memberikan pasokan daya cadangan bagi rumah dan bisnis untuk digunakan jika terjadi pemadaman listrik.
Saat ini baterai merupakan media penyimpanan energi terdepan di Amerika. Bateraki merupakan pilihan tepat untuk berbagai keperluan, terutama jika dibuat menggunakan bahan daur ulang atau bahan yang bersumber secara etis. Namun, ada pilihan lain misalnya smart grid juga memanfaatkan teknologi sel bahan bakar. Beberapa peneliti bahkan mengeksplorasi kemungkinan jaringan mikro DC terdesentralisasi untuk mendukung jaringan yang lebih gesit di kota pintar.
Teknologi keamanan siber
keamanan siber sangat penting untuk melindungi smart gird. Konektivitas hadir dengan banyak manfaat luar biasa. Namun juga bisa menimbulkan resiko serius tanpa tindakan pencegahan yang tepat. Perusahaan utilitas menjadi target utama para peretas saat ini.
Pelaku kejahatan tahu bahawa jaringan tidak akan mati dalam waktu lama, yang dapat memotivasi perusahaan utilitas untuk membayar tebusan untuk mendapatkan kembali data.
Smart grid memerlukan keamanna tingkat tinggi untuk mencegah situasi seperti ini. Untungnya, saat ini tersedia banyak alat dan taktik keamanan canggih. Misalnya IoT dan AI dapat memungkinkan pemantauan ancaman proaktif untuk mendeteksi protensi pelanggaran dengan cepat keamanan titik akhir, segementasi jaringan dan pelatihan keamanan berkelanjutan merupakan bagian penting dari keamanan siber di smart gird.
Pasokan energi bersih
teknologi smart grid tidak akan lengkap tanpa energi terbarukan. Ide dibalik smart grid ini adalah membangun sistem distribusi energi yang modern dan efisien. Energi bersih merupakan bagian penting dalam memastikan keamanan, aksesibilitas, keterjangkauan, dan keberlanjutan energi. Sumber energi yang beragam memastikan bahwa smart grid tidak bekerja berlebihan dan meminimalkan resiko pemadaman listrik.
Smart grid generasi berikutnya akan memanfaatkan berbagai sumber terbarukan yang sesuai dnegan berbagai wilayah. Misalnya, wilayah A dapat menghasilkan tenaga angin dalam jumlah besar, kemudian wilayah B untuk tenaga surga, dan wilaya pesisir sangat cocok untuk tenaga angin lepas pantai.
Lokasi tertentu juga memenuhi syarat untuk stasiun tenaga panas bumi dan tenaga air. Sistem penyimpanan dan distribusi energi yang kuat memungkinkan smart grid untuk menarik semua sumber yang beragam dan mengirimkan energi bersih ke tempat yang membutuhkannya.
Pahami Teknologi Smart Grid dengan Benar
Smart grid memanfaatkan infrastuktur energi yang ada dan memodernisasikannya untuk menghadapai tantangan masa kini. Teknologi seperti sponsor IoT dan energi bersih bisa meningkatkan ketahanan dan konektivitas jaringan. Dengan smart grid ini, penyedia energi dapat memantau dan mengandalikan distribusi daya dengan lebih mudah untuk memastikan setiap orang memiliki akses terhadap listrik namun perlindungan yang tepat mengandalkan keamannan tingkat lanjut untuk mencegah pemadaman listrik namun dengan perlindungan yang tepat, jaringan tersebut, aman, stabil dan efisien.
Adanya smart grid ini tentunya memberikan kemudahan dalam energi listrik. Semakin canggih teknologi, semakin banyak yang berinovasi sehingga aktivitas manusia pun lebih terbantu dengan cepat, mudah dan praktis.
Baca Juga : Manfaat dan Contoh Smart Grid dalam Kehidupan Sehari-hari