Freefastapp.net – Bioteknologi, Perkembangan jaman telah membawa kita ke era dimana semuanya serba mudah dan efisien. Sekarang ini, tidak sulit untuk mendapatkan apapun karena ada teknologi yang bisa mendukung tercapainya hal tersebut. Contoh sederhananya saja, tidak sulit jika ingin makan karena dengan pesan online makanan akan tiba di depan rumah dalam beberapa menit saja. Tidak perlu keluar panas-panasan mencari makanan untuk bisa dinikmati karena semua bisa tersedia dengan cepat dan mudah. Dan ini berkat adanya teknologi kita bisa hidup dengan semakin nyaman. Ragam teknologi membuat semuanya serba mungkin. Lalu bagaimana dengan Bioteknologi? Apa perannya dalam kehidupan?
Bioteknologi, sama seperti teknologi lainnya di kembangkan dengan memiliki tujuan yang intinya membuat kualitas hidup manusia lebih baik. Hanya saja pemanfaatan dan aplikasi teknologi bisa berbeda satu sama lain. Setiap teknologi yang dikembangkan juga memiliki tujuan atau misi yang spesifik. Misalnya saja Bioteknologi yang dirancang untuk meningkatkan kualitas pangan, atau teknologi dibidang transportasi untuk menciptakan mobilitas yang lebih baik, dan masih banyak lagi. Teknologi yang terbukti bisa memenuhi tujuan biasanya akan terus dikembangkan sampai bisa lebih optimal untuk dimanfaatkan.
Perkembangan teknologi memiliki dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup manusia misalnya makanan bisa lebih mudah di dapat, transportasi lebih nyaman, ketersediaan obat lebih terjamin, dan lain sebagainya. Meski begitu, pengembangan teknologi juga melibatkan berbagai proses yang bisa saja memberikan dampak negatif baik itu terhadap manusia maupun terhadap lingkungan sekitar. Maka dari itu, pengembangan teknologi harus dilakukan dengan mempertimbangkan semua aspek kehidupan supaya dampak positifnya jauh lebih besar dari dampak negatifnya. Bagaimana dengan dampak pengembangan Bioteknologi?
Dampak Positif Bioteknologi Bagi Kehidupan
Jika dilihat dari definisinya, Bioteknologi berarti ilmu yang memanfaatkan makhluk hidup baik secara utuh ataupun menggunakan bagian dari makhluk hidup atau organisme untuk menghasilkan produk atau jasa dengan menggunakan cara, prinsip, atau teknik tertentu. Pada dasarnya Bioteknologi ini adalah suatu teknologi yang aman proses manipulasi materi genetik organisme dilakukan untuk menciptakan suatu temuan baru yang bisa memberikan manfaat baik berupa barang ataupun jasa.
Intinya, Bioteknologi itu meminjam kemampuan alam untuk menciptakan sesuatu yang bisa bermanfaat untuk kehidupan manusia. Tentu saja teknik yang dilakukan dalam proses bisa beragam tergantung dari tujuan serta karakteristik organisme yang digunakan. Sebenarnya, produk-produk hasil Bioteknologi itu sudah dimanfaatkan dan dikonsumsi manusia sejak ribuan tahun lalu. Hanya saja manusia belum mengenal istilah itu sendiri dan hanya menganggap produk-produk tersebut sebagai hasil dari proses alami.
Contohnya saja seperti yogurt yang merupakan susu dengan rasa asam yang cukup kuat dan memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa khususnya untuk masalah pencernaan. Yogurt dihasilkan dari proses Bioteknologi yang bernama fermentasi. Yogurt dibuat dengan memanfaatkan organisme berupa bakteri Lactobacillus yang ditambahkan ke dalam susu segar dan inilah yang disebut proses fermentasi. Ini adalah contoh Bioteknologi konvensional yang sudah ada sudah sejak lama bahkan sebelum peradaban modern seperti sekarang terbentuk. Bioteknologi memberikan begitu banyak dampak positif bagi kehidupan manusia, berikut beberapa contoh diantaranya:
Dampak produksi terhadap produksi pangan
Bioteknologi banyak di kembangkan di sektor produksi pangan sudah sangat lama dan sudah terbukti memberikan banyak dampak positif terhadap keberlangsungan hidup manusia. Populasi manusia terus bertambah setiap ahrinya sedangkan bumi semakin tua. Ketersediaan sumber makanan semakin terbatas karena lahan pun banyak digunakan untuk hunian ataupun industri. Disinilah Bioteknologi hadir sebagai solusi untuk mengatasi masalah ketersediaan pangan ini. Bioteknologi berguna untuk meningkatkan produksi pangan untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Para ilmuan memanfaatkan Bioteknologi untuk menghasilkan produksi pangan yang lebih berkualitas khususnya dari segi gizi. Selain itu Bioteknologi memungkinkan produksi varietas tanaman yang lebih tahan hama, penyakit, dan kekeringan. Ada beberapa jenis tanaman sumber makanan yang lebih rentan terhadap perubahan musim atau gangguan hama, sehingga proses produksi pangan terganggu. Dengan Bioteknologi hal-hal seperti ini bisa ditanggulangi sehingga produksi pangan tetap terjaga baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya.
Bioteknologi juga banyak dimanfaatkan dalam peningkatan produksi perikanan dan ternak. Sehingga ikan dan hewan ternak yang dikembangkan lewat Bioteknologi lebih cepat tumbuh dengan kualitas daging yang lebih banyak dan sehat. Selain itu, ikan dan hewan ternak lebih tahan terhadap serangan penyakit.
Dampak Positif Bioteknologi di Bidang Kesehatan
Bioteknologi juga memiliki peranan yang sangat besar dalam pengembangan kualitas kesehatan yang lebih baik. Dengan adanya Bioteknologi sekarang ini lebih memungkinkan untuk menciptakan obat ataupun metode perawatan penyakit yang mematikan sekalipun. Dengan ragam penelitian dan pemanfaatan, sudah banyak tercipta obat-obatan yang bisa membantu pasien untuk bisa menghadapi penyakit berat yang diderita.
Bioteknologi juga memungkinkan terciptanya berbagai teknik pencegahan berbagai penyakit menular khususnya yang disebabkan oleh virus. Sehingga penanganan akan risiko penyebaran bisa dilakukan dengan lebih baik. Bioteknologi juga memungkinkan terciptanya berbagai jenis vaksin untuk melawan berbagai jenis penyakit. Seperti yang kita ketahui saat ini banyak penyakit yang bermutasi dan lebih membahayakan. Kini, insulin buatan juga sudah banyak tersedia untuk penderita Diabetes sehingga manajemen penyakit ini bisa dilakukan dengan lebih baik dan angka harapan hidup pasien meningkat.
Dampak Positif Bioteknologi Pada Bahan Bakar
Saat ini kita masih banyak bergantung pada penggunaan bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak bumi, gas bumi, dan lainnya yang berdampak sangat buruk terhadap lingkungan karena emisi gas buangnya. Selain itu, bahan bakar tersebut sifatnya tak terbarukan sehingga lama kelamaan akan habis juga. Sehingga dibutuhkan alternatif bahan bakar lain yang bisa lebih sustainable dan ramah lingkungan serta lebih terjangkau.
Saat ini para ilmuan Bioteknologi sedang mengembangkan berbagai alternatif bahan bakar yang lebih baik seperti bioetanol dan biodiesel. Penggunaan mikroorganisme untuk menghasilkan bahan bakar alternatif akan sangat bermanfaat untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar tak terbarukan. Pengembangan bahan bakar nabati ini juga diharapkan bisa membantu mengurangi berbagai dampak buruk lingkungan yang disebabkan tingginya pengguna kendaraan.
Dampak Positif Pada Lingkungan
Lingkungan yang kita tinggali saat ini masih baik-baik saja namun di beberapa tempat sudah terjadi pencemaran yang mengkhawatirkan disebabkan oleh berbagai faktor namun kebanyakan faktor kelalaian manusia. Saat ini ada upaya Bioremediasi yang dikembangkan sebagai alternatif untuk membersihkan lingkungan tercemar. Mikroorganisme digunakan dalam Bioremediasi ini untuk mendegradasi berbagai polutan seperti minyak dan logam berat.
Proses ini tentunya bermanfaat untuk membantu lingkungan pulih dan mencegah pencemaran lebih lanjut. Diharapkan agar Bioremediasi ini bisa diadopsi oleh berbagai negara di dunia sehingga bisa bersama-sama mengatasi masalah pencemaran lingkungan ini dengan lebih efisien. Dengan Bioteknologi, bukan tidak mungkin kita bisa hidup di lingkungan yang jauh lebih bersih dan sehat di masa depan.
Baca Juga : Pahami Teknologi Blockchain yang Tengah Populer di Dunia